Aku berkhayal akan rumahku nanti. Tempat ini kecil, bersahaja dan hangat aku menyebutnya. Tak terlampau megah layaknya istana yang diagungkan orang, namun kokoh dan indah.
Ada kerinduan, yang membuatnya berbeda, yang membuatku nyaman disana.
Rumahku nanti. Rumah tempat aku pulang, tak perlu terlalu luas. Cukuplah ruang yang lega dan nyaman. Beranda tempat bercengkrama, kamar yang hangat buat kita. Rumput yang menghias di sudut rumah yang bisa kita lihat dan Halaman yang cukup untuk si kecil berlarian.
dan ingin ku tuliskan untukmu ...
Tahukah kau apa yang penting dari sebuah rumah?
Ada kau, yang menjadikan lilin redup ini benderang buatku.
Ada kau, yang akan memelukku dan melepas penatku.
Ada kau, yang membuat makan malamku jadi lahap dan nikmat.
Ada kau yang kulihat pertama di pagi buta.
Ada kau, seluruh sisa hidupku.
akan kutunggu saatnya kau baca tulisan ini.
